KRI Cakra (401) |
TNI Angkatan Laut dan Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) sepakat untuk meningkatkan materi kerja sama dalam bidang latihan yakni operasi kapal selam dan penyapau ranjau laut.
Juru bicara TNI Angkatan Laut Laksamana Pertama TNI Tri Prasodjo ketika dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Kamis mengatakan penambahan materia latihan itu disesuaikan dengan pola dan prediksi ancaman ke depan.
Usai menghadiri pertemuan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Soeparno dengan Panglima Armada Ketujuh AS Laksamana Madya Scott Van Buskirk, ia mengatakan materi tersebut akan dilaksanakan pada latihan bersama tahun mendatang.
Tri menambahkan, terkait itu kedua pihak kini akan terus memantapkan pola dan mekanisme kerja sama yang akan dilakukan tersebut yakni latihan bersama kapal selam dan sapu ranjau.
Pada pertemuan tertutup itu, kedua pihak secara umum membahas berbagai kerja sama yang telah berjalan baik selama ini.
"Selama ini kita memiliki kerja sama berupa latihan bersama dan pertukaran perwira," kata Tri.
Ia mencontohkan, secara rutin TNI Angkatan Laut dan Angkatan Laut AS melakukan latihan bersama Cooperation Afloat Readiness and Training atau CARAT.
"Materi latihan kerja sama kapal selam dan penyapau ranjau kemungkinan akan dimasukkan ke latihan tersebut," kata Tri menambahkan.
Selain mengadakan kunjungan kepada Kasal Laksamana TNI Soeparno, Van Buskirk juga melakukan kunjungan Markas Komando Armada RI Kawasan Barat.
Antaranews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar