Operasi pembebasan yang dilakukan oleh Tim Satuan Pasukan Katak Komando  Armada RI Kawasan Timur (Satkopaska Koarmatim) terhadap dua kapal Cargo  KM. Bintang Jaya IX dan XV berjalan mulus. Penyergapan yang dipimpin  langsung oleh Komandan Satkopaska Koarmatim Kolonel Laut (P) Yeheskiel  K, dengan kendaraan tempur air sea rider dan Combat Boat disekitar  Pelabuhan Gresik itu nyaris tidak ada perlawanan berarti dari para  penyandera, Minggu (12/6) malam.
Aksi penyergapan itu dimulai dengan meluncurnya kendaraan tempur air sea rider dan combat boat dari Dermaga Satkopaska setelah ada perintah Pangarmatim atas permintaan dari keluarga pemilik kapal an. Ade ke Koarmatim, bahwa kapal mereka terindikasi disandera oleh sekelompok orang tak dikenal. Kapal Cargo yang memiliki bobot 1200-1500 GT tersebut memuat kurang lebih 70 ton semen yang hendak dikirim ke Papua.
Ketika tiba dilokasi, didapati bahwa ke dua kapal Cargo itu sedang lego  jangkar, sekitar 300 meter dengan batu bara. Dari hasil pengintaianTim  pasukan Satkopaska, bahwa ke dua kapal tersebut dalam keadaan mesin mati  dan situasi lampu penerangan gelap. Karena kondisi yang tidak  menguntungkan ini dan untuk menghindari jatuh korban seminim mungkin,  maka penyergapan dilakukan dengan ekstra hati-hati.
Tepat pada pukul 20.00 wib, operasi pembebasan dimulai. Kapal yang  dibebaskan pertama adalah kapal KM. Bintang Jaya XV, didapati 5 orang  yang berada di kapal tersebut.“Tidak ada seorangpun dari ke lima orang  itu yang bisa menunjukkan identitas sebagai anak buah kapal (ABK).  Sangat diduga, mereka bukan ABK atau pun pemilik kapal itu,”kata  Komandan Satkopaska Koarmatim.
Usai penggerebekan dari Bintang Jaya XV  di lanjutkan ke Bintang Jaya IX.Kondisi kapal yang satu ini juga sama,  dalam keadaan gelap karena penerangan minim.Dalam penyergapan itu telah  berhasil diamankan 6 orang. Dua orang diantaranya bisa menunjukkan bukti  dokumen sebagai ABK. “Artinya kemungkinan mereka sedang disandera oleh  empat orang yang tidak dikenal itu,”lanjut Komandan Satkopaska  menegaskan. 
Pukul 21.30 pasukan Satkopaska bergeser  menuju Koarmatim dengan membawa 9 orang yang diduga melakukan  penyanderaan dinaikan dengan Combat boat, sekitar pukul 22.00 Wib tiba  di Dermaga Koarmatim.
Koarmatim


Tidak ada komentar:
Posting Komentar