Depok - Lomba tembak antara tentara Angkatan Darat se-ASEAN di Cilodong, Depok, resmi ditutup. KSAD Jenderal Pramono Edhie Wibowo mengatakan, tentara AD dari negara tetangga berminat membeli senjata produksi PT Pindad.
"Ada beberapa negara peserta lomba tembak Angkatan Darat ASEAN ke-21 ini yang menyataan ketertarikan untuk memesan senjata produksi negara kita," terang Pramono usai penutupan ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) ke-21, 14-27 Oktober di Mako Divisi I Kostrad, Cilodong, Kota Depok, Kamis (27/10/2011).
Dalam lomba tembak AARM ini, kontingen AD tentara Kamboja, Laos dan Vietnam menggunakan senjata yang disediakan panitia pelaksana dari TNI AD. Mereka terkesan dengan kualitas dan tingkat akurasi senjata yang mereka pakai selama perlombaan ini.
Menurut Pramono, KSAD dari ketiga negara tersebut berencana akan melaporkan penilaian mereka kepada pemerintah negara mereka masing-masing. "Dalam tembak kehormatan Novelty Shoots tadi, seluruh KSAD ataupun Wakil KSAD memuji senjata dari Pindad," cerita ipar Presiden SBY ini dengan sumringah.
Kesepuluh negara peserta AARM adalah para anggota ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei, Filipina, Thailand, Myanmar, Vietnam, Kamboja, dan Laos. AARM tahun 2012 akan digelar di Brunei.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar